Hal itu diungkapkan Chiu Kuo-cheng dalam sidang parlemen di mana beberapa pejabat bertanya tentang pernyataan yang dibuat oleh Laksamana Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) Philip Davidson.
Davidson, yang menjabat sebagai komandan Komando Indo-Pasifik AS, mengatakan bahwa China dapat bergerak untuk menyerang Taiwan yang berpemerintahan sendiri dalam enam tahun ke depan.
Baca juga: Laksamana AS: China Dapat Invasi Taiwan dalam Enam Tahun
- Serang Seorang Nenek Etnis China, Pria AS Berakhir di Rumah Sakit
- Menaker ‘Lobi’ Taiwan Terkait Penempatan Pekerja dan Pemulangan Awak Kapal
- Menaker Ida Minta Penjelasan Taiwan Soal Kebijakan Penempatan Pekerja Migran Indonesia
Dalam kesempatan itu, Chiu menyebut penilaian Davidson “masuk akal.”
“Evaluasinya mengatakan enam tahun, tetapi kekhawatiran saya termasuk enam jam,” ia menambahkan.
“Kami akan melihat semua referensi asing tetapi tidak dapat menganggapnya sebagai fakta,” ujarnya seperti dikutip dari Newsweek, Jumat (19/3/2021).
Dia mengatakan pihaknya sedang melakukan penilaian berkelanjutan terhadap kemampuan dan penempatan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China.
Lihat Juga: Aura Kasih Ungkap Alasan Mantan Suami Sering Minder, Karena Apa?