Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) barrier/utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan).
Baca juga: Arus Balik Libur Panjang, Tol Cipali Padat Merayap
Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Dwimawan Heru mengatakan, total volume lalin yang menuju Jabotabek naik 6,64% jika dibandingkan lalin normal.
- Peringati Isra Mikraj, Komunitas Motor Madiun Gelar Donor Darah
- Isra Miraj, Masjid Al-Aqsha dan Ilusi Haikal Sulaiman yang Hilang
- Isra Miraj (6): Nabi Musa Menangis dan Nabi Ibrahim Duduk di Pintu Surga
“Untuk distribusi lalu lintas menuju Jabotabek dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 61.084 kendaraan dari arah Timur (46,67%), 29.075 kendaraan dari arah Barat (31,11%), dan 40.719 kendaraan dari arah Selatan (22,22%),” ujarnya, Minggu (14/3/2021).
Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:
Arah Timur
– GT Cikampek Utama 2, dengan jumlah 31.712 kendaraan menuju Jakarta, naik sebesar 12,99% dari lalin normal.
– GT Kalihurip Utama 2, dengan jumlah 29.372 kendaraan menuju Jakarta, naik sebesar 7,55% dari lalin normal.
Total kendaraan menuju Jakarta dari arah Timur adalah sebanyak 61.084 kendaraan, naik sebesar 10,31% dari lalin normal.
Arah Barat
Lalin menuju Jakarta dari arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 40.719 kendaraan, turun sebesar 0,84% dari lalin normal.
Arah Selatan
Jumlah kendaraan yang menuju Jakarta dari arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 2 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 29.075 kendaraan, naik sebesar 10,60% dari lalin normal.
“Jasa Marga terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk memberlakukan rekayasa lalu lintas, seperti contraflow dan penempatan petugas di lokasi rawan kepadatan,” katanya.
Lihat Juga: Atur Strategi Terbaikmu! Bertahan dan Serang!