SURABAYA – Gagasan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terkait Kampus Merdeka Belajar , sudah dikembangkan lembaga zakat. Laznas LMI menjadi lembaga filantropi pertama yang memulai kampus merdeka belajar .

Baca juga: Tingkatkan Mutu Pembelajaran, Universitas dan SMA di Bandung Bersinergi

Bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (Unair), Laznas LMI sudah memulai untuk mahasiswa Unair magang di Laznas LMI selama satu semester genap ini.

Baca Juga:
  • Empat Inovasi Pemkab Luwu Utara Masuk 50 Besar Tingkat Provinsi
  • Pakai Sistem Silvofischery, Berhasil Panen Bandeng 1,25 Ton di Lahan Sempit
  • Beda Fokus Bisnis Tak Halangi Integrasi BRI, PNM, dan Pegadaian

Gagasan kolaborasi ini pula, sangat didukung oleh Pegadaian Syariah. Dalam misi Pegadaian Syariah, mereka juga sangat mendukung program-program pendidikan.

Baca juga: Tuban Gempar, Pemuda Terekam Cium Alat Kelamin Wanita di Kafe Saat Siang Bolong

“Kami sangat mendukung program yang dicanangkan Kemendikbud, dan juga yang dikembangakn oleh Laznas LMI . Inovasi ini perlu kita dukung bersama,” ujar Aditya Pratama selaku Asisstant Manager Pegadaian Syariah, saat memberi bantuan ke kantor Laznas LMI, Senin (15/03/2021).

“Awal ini kami menyerahkan simbolisasi penyerahan sponsorship , untuk ke depannya akan terus kami kawal,” tambahnya.