“QRIS ini juga berlaku untuk transaksi di luar negeri. Jadi ini ke depan kita bisa cross border QRIS-nya. Nanti wisatawan asing kalau datang ke Indonesia bisa pakai QRIS kita,” kata dia dalam acara virtual.
(Baca Juga: UMKM Pengguna QRIS Tembus 5 Juta Lebih, Bisa Dipakai Lintas Platform )
Jika masyarakat Indonesia ingin ke luar negeri, maka bisa menggunakan QRIS di negara tersebut. “Misalnya mau ke Singapura belanjanya bisa pakai QRIS, kalau naik haji atau umroh nggak perlu bawa real belanjanya pakai QRIS aja,” bebernya.
- Dicabein, Inflasi Minggu Pertama Desember Capai 0,22%
- Joss! BNI Terima Dua Penghargaan Sekaligus dari BI
Selain itu, juga ada pengembangan penggunaan QRIS melalui Customer Presented Mode. Maka melalui Customer Presented Mode, merchant juga dapat melakukan scanning terhadap QRIS yang dimiliki konsumen.
(Baca Juga: Implementasi QRIS, Mandiri Syariah Jadi yang Terbaik )
Secara umum, kedua mode tersebut memang tidak memiliki perbedaan signifikan. Namun hal ini merupakan inovasi BI atas penggunaan QRIS. “Sebetulnya tidak ada bedanya, sama aja,” tandasnya.