BANGKOK – Anjing pelacak Thailand yang dilatih mendeteksi COVID-19 dalam keringat manusia terbukti hampir 95% akurat selama pelatihan.

“Anjing itu pun dapat digunakan untuk mengidentifikasi infeksi virus corona hanya dalam hitungan detik di pusat transportasi yang sibuk,” ungkap kepala proyek percontohan itu.

Enam anjing jenis Labrador Retriever berpartisipasi dalam proyek enam bulan yang berupa melepaskan mereka untuk menguji keringat pasien yang terinfeksi pada roda pemintal yang terdiri atas enam kaleng.

Baca juga: Erdogan: Arab Saudi Menginginkan Drone Bersenjata Buatan Turki

Baca Juga:
  • Waspada Mitsubishi Triton dan Toyota Hilux, MG Punya Penantang yang Sepadan
  • Khawatir Pembekuan Darah, Thailand Tunda Peluncuran Vaksin AstraZeneca
  • Diperangi AS, Huawei Banjir Pujian dari Perdana Menteri Thailand

“Anjing-anjing itu hanya membutuhkan satu hingga dua detik untuk mendeteksi virus itu,” ungkap Profesor Kaywalee Chatdarong, pemimpin proyek di fakultas kedokteran hewan Universitas Chulalongkorn Thailand, pada Reuters.

Baca juga: Segini Harga TF-X Turki, Jet Tempur Pertama Umat Islam

“Dalam satu menit, mereka akan berhasil melewati 60 sampel,” papar dia.

Lihat infografis: Negara-negara Ini Tunda Penggunaan Vaksin AstraZeneca