“Terima kasih buat kesukarelaan yang sudah membantu saya mendapatkan kembali akun ini. Terima kasih yang tak terhingga,” cuit Andi Arief, dikutip dari @Andiarief_, Rabu 17 Maret 2021. Baca juga: Sebut KLB Moeldoko Gagal Daftar Elektronik di Kemenkumham, Andi Arief: Tragis
Sejumlah warganet mengucap syukur dan selamat kepada Andi Arief. Namun, tidak sedikit yang bersikap kritis terhadap postingan mantan aktivis SMID ini, sebagai sebuah dagelan politik semata.
“Manipulatif lagi. Setelah menuduh sembarangan orang diakun ini, dia bilang akunnya dihaker. Lalu sekarang dipakai lagi akun ini. Anak ingusan juga tahu kok cara begini,” timpal Yusnandi Duha. Baca juga: Andi Arief: Mudah-mudahan Pak Moeldoko Memahami Gagalnya Kudeta Keblinger dan Bertobat
- Kisruh Internal Demokrat, Polri Diharap Kedepankan Netralitas
- Kubu Moeldoko Ungkap Pembahasan AD/ART Kongres 2020 Saat AHY Jadi Ketum
- Soal Legalitas dan Kisruh KLB Demokrat Bakal Memasuki Babak Baru
Dari riwayatnya, tampak akun ini terakhir aktif pada 28 Februari 2021. Saat itu, akun ini memposting pernyataan tentang fenomena politik. “Kita kira bom atom, ternyata cuma meriam bambu,” cuitnya.
Sementara akun lamnya kembali aktif, akun baru milik Andi Arief andiarief_ID tetap dipakainya sebagai cadangan. Akun ini terakhir memposting beberapa jam lalu masih seputar kudeta Demokrat.
“Kami tidak menuntut Pak Moeldoko mundur dari KSP, kami hanya minta Pak Jokowi sebagai Presiden merintahkan bawahannya Moledoko untuk berhenti mengkudeta Demokrat,” cuit @andiarief_ID. Baca juga: Sebut Kudeta Keblinger, Andi Arief Bandingkan AHY dengan Moeldoko
Lihat Juga: Drakor Dengan Rating Tinggi Yang Penuh Kontroversi, Saksikan Keseruannya!